Kamis, 09 November 2017

AGAMA SAJA BERTOLERANSI, KENAPA KITA TIDAK?



Indonesia adalah Negara yang kaya akan sumber daya alam dan juga kaya akan keanekaragaman suku, bahasa, etnis dan juga agamanya. Untuk saat ini, agama yang diakui oleh pemerintah di Indonesia ada 6 agama yaitu : Islam, Kristen, Khatolik, Hindu, Budha, dan Khonghucu.
Dalam ke 6 agama di atas harusnya memiliki toleransi, dengan toleransi ini maka Indonesa dapat dikatakan dengan Negara yang bertoleransi tinggi. Seperti yang telah dikatakan dalam Al-Qur’an  surat Al-Kafirun ayat 6 yang artinya “ Bagimu Agamamu dan bagiku Agamaku ”.
Dan juga Al-Qur’an surat Yunus ayat 40-41 yang artinya “ diantara mereka ada orang yang beriman kepada Al-Qur’an dan diantaranya ada (pula) orang yang tidak beriman kepadanya. Tuhan mu lebih mengetahui tentang orang-orang yang berbuat kerusakan (40). “ jika mereka mendustakan kamu, maka katakanlah : bagiku pekerjaanku dan bagimu pekerjaan mu. Aku berlepas diri terhadap apa yang aku kerjakan dan akupun berlepas diri terhadap yang kamu kerjakan”.
Dari ayat itu dapat dijelaskan bahwa setiap agama memiliki toleransi untuk setiap umatnya. Selain itu Indonesia pun juga memiliki Pancasila yang didalamnya juga memiliki toleransi tepatnya pada sila ke 1 yang berbunyi “ Ketuhanan Yang Maha Esa “.
Tapi kenyataanya dalam hal itu, belum sepenuhnya dapat terwujudkan karena masih ada hal-hal yang  masih dilakukan yang melanggar toleransi antar sesama. Hal ini dapat dilihat dari masih banyaknya perang antar agama yang dilakukan masyarakat Indonesia, bahkan menimbulkan korban jiwa. Sebenarnya hal ini terjadi bukan karena agamanya melainkan karena masyarakat yang menganut agamanya masih banyak kurangnya pengertian atau pengetahuan antar agama agama lain yang masing-masing dipeluknya. Dan adanya sikap yang menganggap bahwa agama yang dipeluknya adalah agama yang paling benar dan baik itu juga menjadi alasan kenapa masih sering terjadi konflik antar umat agama.
Tidak hanya konflik antar agama lain, antar agama yang sama pun masih sering terjadi, antar sesamat umat Islam pun masih banyak terjadi selain dari faktor diatas juga karena kurangnya jalinan silaturahmi antar agama dan agama dengan agama lain.
Dapat dikatakan “ Islam agama toleransi “ tetapi kenapa kenyataannya tidak sesuai dengan yang apa yang dikatakan. Padahal sudah jelas dikatakan dalam Al-Qur’an surat Yunus ayat 41 diatas yang maksudnya bahwa agama Islam sangat menghargai perbedaan-perbedaan diantara manusia. Karena  semua manusia memiliki hak yang tidak boleh memaksaan orang lain untuk memeluk Islam sekalipun Islam agama yang benar.
Agar konflik antar agama tidak berkepanjangan kita harus mengadakan dialog antar umat beragama minimal dua kali dalam seminggu agar jalinan ikatan silaturahmi tidak teputus, diadakannya pendidikan mulikultural yaitu menanamkan tolerani antar umat beragama sejak dini, melakukan kegiatan yang melibatkan umat agama berbeda seperti kegiatan sosial. Jika kegiatan itu sering dilakukan maka konflik antar agama tidak akan terjadi. Dari segi agama saja semua agama memiliki toleransi kenapa kita tidak? Seharusnya kita juga memiliki sikap toleransi terhadap agama lain, seperti yang ada didalam Al-Quran dengan menanamkan sikap toleransi ini maka Negara indonesia dapat disebut dengan “ Negara dengan toleransi yang tinggi ”.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar